Jakarta — zona TV
Keluarga aktivis buruh almarhumah Marsinah menyampaikan rasa bangga atas kepedulian Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhadap nasib kaum buruh di Indonesia. Mereka menilai perhatian Kapolri terhadap pekerja sejalan dengan nilai perjuangan yang selama ini diperjuangkan Marsinah semasa hidupnya.
“Kami, kakak Marsinah, merasa bangga Bapak Kapolri peduli kepada buruh dan melindungi mereka seperti yang diperjuangkan adik kami, almarhumah Marsinah,” ujar Marsini, kakak Marsinah, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (10/11/2025).
Marsini menuturkan, Jenderal Sigit menunjukkan komitmen nyata dalam memperjuangkan kesejahteraan pekerja, termasuk memberikan ruang penyelesaian sengketa hubungan industrial serta membantu para korban pemutusan hubungan kerja (PHK).
“Bapak Kapolri mengurus korban PHK dan peduli terhadap kesejahteraan buruh,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Marsini juga menyampaikan undangan khusus kepada Kapolri untuk berkunjung ke Nganjuk, Jawa Timur, kampung halaman Marsinah, sekaligus berziarah ke makam sang adik.
“Bapak Kapolri, saya mengundang untuk berziarah dan berkunjung ke Nganjuk bersama Pak Andi Gani, yang berencana membangun museum dan rumah singgah atas nama Ibu Marsinah di sana,” ujarnya di hadapan Jenderal Sigit.
Sebagaimana diketahui, pada peringatan Hari Pahlawan Nasional di Istana Negara hari ini, Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada aktivis buruh Marsinah.
Marsinah dikenal luas sebagai simbol perjuangan buruh Indonesia. Ia menjadi ikon perlawanan atas ketidakadilan setelah ditemukan meninggal dunia pada tahun 1993 di Sidoarjo, usai memperjuangkan hak-hak rekan seprofesinya. Kini, perjuangan dan semangatnya dikenang sebagai bagian penting dari sejarah gerakan buruh di Tanah Air.
