Zona TV mengucapkan Selamat Hari Tani Indonesia
Penulis: Gilang | Rubrik Khusus Zona TV
Setiap tanggal 23 September, bangsa Indonesia memperingati Hari Tani Nasional. Momen ini menjadi refleksi penting akan peran vital sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonomi sekaligus sumber utama ketahanan pangan nasional. Di balik berbagai target dan program yang dicanangkan pemerintah, realitas di lapangan menunjukkan bahwa perjalanan menuju swasembada pangan masih diwarnai tantangan besar.
Target Ideal Pertanian Nasional
Pemerintah memiliki visi jelas dalam membangun sektor pertanian: mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan. Beberapa target utama tersebut mencakup:
- Peningkatan Produksi: Berfokus pada peningkatan hasil komoditas pangan pokok seperti beras, jagung, dan kedelai guna memenuhi kebutuhan domestik serta menekan impor.
- Kesejahteraan Petani: Tidak hanya soal produksi, tapi juga memastikan peningkatan pendapatan petani, akses teknologi modern, serta stabilitas harga jual.
- Modernisasi Teknologi: Pemanfaatan bibit unggul, pupuk organik, dan sistem irigasi cerdas sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan efisiensi lahan.
- Regenerasi Petani: Mendorong generasi muda untuk terjun ke sektor pertanian demi keberlanjutan di masa depan.
Realita di Lapangan
Meski target telah dirumuskan, fakta di lapangan menunjukkan kompleksitas persoalan yang membutuhkan solusi menyeluruh.
- Konversi Lahan: Alih fungsi lahan pertanian menjadi permukiman, industri, maupun infrastruktur terus meningkat, mengancam ketersediaan lahan produktif.
- Perubahan Iklim: Dampak perubahan iklim menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan kekeringan, yang sering berujung pada gagal panen.
- Fluktuasi Harga: Harga komoditas pertanian kerap tidak stabil. Panen raya menekan harga, sementara kelangkaan stok justru melambungkan harga.
- Akses Modal dan Teknologi: Banyak petani, khususnya di pedesaan, masih kesulitan memperoleh modal, bibit unggul, maupun teknologi modern.
- Regenerasi yang Tertunda: Minimnya minat generasi muda terhadap dunia pertanian masih menjadi pekerjaan rumah besar.
Merajut Masa Depan Pertanian Indonesia
Hari Tani Nasional seharusnya bukan sekadar perayaan, melainkan momentum untuk menegaskan komitmen bersama. Menutup jurang antara target dan realita membutuhkan sinergi dari berbagai pihak:
- Pemerintah: Menyediakan kebijakan yang pro-petani, mulai dari perlindungan lahan, subsidi pupuk tepat sasaran, hingga stabilisasi harga pangan.
- Masyarakat: Mendukung petani dengan lebih mengapresiasi produk lokal serta memahami tantangan yang mereka hadapi.
- Sektor Swasta: Memberikan investasi di bidang teknologi pertanian, pendampingan, serta akses pasar yang lebih adil.
Hari Tani Nasional adalah panggilan untuk bertindak, bukan sekadar diperingati. Dengan kolaborasi, inovasi, dan penghargaan terhadap peran petani, cita-cita besar mewujudkan ketahanan pangan nasional dapat benar-benar terwujud.
Penulis: Gilang
Editor : Pemimpin Redaksi
